Sabtu, 25 Desember 2010

Olimpiade Sepak bola HMT vs HMM

Pertandingan olimpiade sepakbola HMT melawan HMM pada rabu, 22 desember kemarin berlangsung cukup menegangkan. Beberapa kali pemain HMT sempat membahayakan gawang lawan tapi hanya satu kali gol yang berhasil dilakukan oleh HMT. Gadhang berhasil memasukkan bola ke gawang HMM dari jarak yang cukup jauh . Sebelumnya, HMM telah berhasil juga memasukkan bola ke gawang HMT yang dijaga oleh keeper Anang sehingga skor 1-1.

Cuaca yang kurang mendukung menjadi tantangan sendiri bagi pemain maupun supporter. Dari awal hingga akhir permainan terus hujan ringan dan kondisi lapangan yang kurang mulus. Dari luar lapangan, dukungan dan teriakan untuk menyemangati HMT terus datang. Pada babak kedua, HMM berhasil menyarangkan bola ke gawang HMT sehingga skor menjadi 2-1.

Dengan sisa waktu sekitar 15 menit, para pemain HMT berusaha membobol gawang lawan. Pelatih yang ikut menyaksikan pun ikut berteriak memberikan arahan. Segala upaya telah dilakukan namun tambahan gol untuk HMT belum berhasil dilakukan sehingga pada pertandingan perdana olimpiade sepakbola yang berlangsung disaraga ini dimenangkan oleh pihak lawan. Ini adalah hasil terbaik yang bisa dilakukan untuk saat ini semoga di pertandingan lainnya HMT bisa menang. Terus semangat untuk kawan-kawan HMT!

HMT HMT HMT!!!

Kamis, 09 Desember 2010

Makrab HMT "SEKALI KELUARGA TETAP KELUARGA"

Ditemani rintikan hujan yang cukup membuat suasana jadi sedikit dingin, sekitar jam 7 malam Sulthon dan Tijul (MC) pun membuka acara pada malam hari itu. Lalu Galang (ketua makrab) dan Agathon (kahim) memberi sepatah dua patah kata untuk menyambut sekaligus “meresmikan” acara dimulai.

Acara makrab HMT dengan tema “SEKALI KELUARGA TETAP KELUARGA” yang dipersiapkan oleh HMT 2009, anggota HMT yang paling muda, inilah yang berlangung di malam yang dingin itu, hari sabtu 04 desember 2010.

Tetapi suasana pun berubah menjadi sedikit memanas, karena di layar diputar pertandingan Piala AFF 2010 antara Indonesia melawan Laos. Acara nonton bareng pun jadi makin nikmat, karena panitia makrab memberi makan malam kepada yang hadir pada malam itu ditambah ada spot bakar-bakaran bagi yang mau menyicipi jagung dan sosis bakar. Saat pertandingan memasuki waktu paruh, barulah dimulai acara perkenalan dari HMT 2009 dengan menampilkan slide foto masing-masing dari HMT 2009 beserta sedikit profilnya. Acara ini ditemani oleh penampilan akustik dari Oki, Daniel, dan Fadhil, lalu dilanjutkan penampilan dari Adis dan Dean.

Setelah mereka semua tampil, acara nonton bareng pun dilanjutkan kembali, karena para penonton sudah tidak sabar melihat Timnas Tanah Air yang akan membantai Laos. Bukan hanya HMT yang hadir menikmati acara nonton bareng di makrab malam itu, tetapi juga ada satpam sekitar gku timur yang ikut asik menonton pertandingan yang akhirnya ditutup dengan skor 6-0 untuk Indonesia.

Acara dilanjutkan dengan pembacaan angket yang dipilih oleh HMT 2009 kepada anggota HMT lama. Ada beberapa kategori dari angket ini, antara lain Terseksi yang dimenangkan oleh Micah, Termacho yang dimenangkan oleh Os, Terrapih yang dimenangkan oleh Izul, Tergalak yang dimenangkan oleh Novraym, Terfavorit yang dimenangkan oleh Izul dan Lintang, serta Termirip2009 yang diraih oleh Betara dan Ozzy. Para pemenang pun diberikan hadiah sejenis medali-medalian dan bingkisan dari panitia Makrab.

Kemudian acara dilanjutkan dengan games, yaitu tebak muka. Jadi pada layar ditampilkan foto dari HMT yang bukan HMT 2009, foto tersebut sedikit di-blur-kan agar tidak mudah menebak siapakan orang di foto tersebut.

Setelah games yang cukup bisa menghangatkan suasana tersebut, acara dilanjutkan dengan final Home Tournament (HT) PES antara Tedo dan Amri melawan Ari dan Ade yang akhirnya dimenangkan oleh Ari dan Ade. Acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang-pemenang HT Internal dan Olahraga, yang mulai dilaksanakan selama kurang lebih dua minggu yang sebelum acara makrab malam itu.

Malam semakin larut, tetapi acara belum kunjung selesai, karena selanjutnya adalah acara pembubaran panitia ISMC 7 yang disimbolkan dengan pemotongan tumpeng oleh Lubi yang mewakili ketua ISMC 7, Karta, yang tidak bisa hadir karena sudah lulus dan diberikan kepada Agathon.

Selesai sudah rangkaian acara makrab HMT “SEKALI KELUARGA TETAP KELUARGA” dengan penampilan musikalisasi puisi dari Egar dan Andriyo yang menutup acara tersebut.

Dan tidak lupa kami semua menyanyikan mars terbaik kami, MARS HMT, yang dipimpin oleh Kahim, Agathon.

Jumat, 03 Desember 2010

TIPS CARA BELAJAR YANG EFEKTIF

Menyambut UJIAN AKHIR SEMESTER yang akan mulai digelar 6 desember 2010, Yudha Bumi HMT bagi tips nih buat cara belajar yang efektif. Artikel ini didapat dari berbagai sumber yang terpercaya. Bagi teman-teman HMT yang belum menemukan metoda yang cocok untuk belajar, semoga dengan artikel ini terbantu.


Sebaiknya dalam sehari berapa jam waktu yang kita gunakan untuk belajar?

Tidak ada ketentuan khusus, yang penting kualitas belajarnya.Kalau mau belajar dalam jangka waktu tertentu, 2 jam misalnya, perbanyak sesinya, misal satu sesi 10-15 menit, lalu berhenti 3-5 menit, begitu seterusnya sampai dua jam karena kita cuma bisa konsentrasi berdasarkan usia kita, bahkan ada yang lebih ekstrim lagi maksimal 15 menit (berdasarkan teori lupa dari Prof. Ernest Ebbinghaust). Jadi kita cuma bisa belajar “yang benar benar efektif” selama 15 menit makanya dianjurkan kalo belajar buat model sesi, jangan ditabrak full 2 jam.


Bagaimana jika saat belajar tersebut kita ngantuk dan ketiduran?

secara fisiologis, ngantuk merupakan sinyal yang diberikan otak pada tubuh bahwa kandungan oksigen dalam darah mulai berkurang, sehingga menguap merupakan ekspresi melepaskan gas karbondioksida sisa respirasi bernafas kita, cara paling ampuh mengatasi ngantuk sebagai berikut:

Hirup nafas sedalam mungkin dan lepaskan, Minum air secukupnya sampai terasa segar, Cuci muka, Olahraga ringan meregangkan otot

secara psikologis, ngantuk juga merupakan akibat psikologis dari pengalaman kita sebelumnya, mungkin secara psikologis (dalam alam bawah sadar kita), kita menganggap suatu mata kuliah merupakan pelajaran yang membosankan dan menjemukan, ini juga dipengaruhi dosen yang menjelaskan pelajaran tersebut buat kita, sehingga RAS (retikular activating sistem) kita tertutup, akibatnya, kita tidak menganggap pelajaran tersebut menarik, efeknya kita ngantuk.


Oke, sekarang udah gak ngantuk, dan belajar semalaman gak tidur, gimana kalo besok lupa dengan apa yang telah dipelajari?

Kalau belajar malam ini, kemudian besoknya sudah lupa, maka informasi tadi hanya diproses oleh otak pada Short Term Memory atau memory jangka pendek saja, yang hanya bertahan 3-5 jam, bahkan kurang. Hal tersebut dimungkinkan karena tingkat stress yang tinggi dan cara memasukkan informasi (cara belajar) yang kurang optimal dan bervariasi seperti sistem kebut semalam. Untuk mengatasinya jelas kita harus memanage tingkat stress yaitu belajar jauh hari sebelum ujian, dengan jadwal yang telah teratur, dan memperbaiki teknik belajar yang dipakai. Belajar jauh hari sebelum ujian menjadi kunci dasar kesuksesan ujian, selain kebiasaan dan kemampuan mengerjakan variasi soal. Tingkat stress yang rendah, menyebabkan tubuh dan otak secara fisiologis nyaman, dan efeknya kita sangat siap dan rileks menghadapi ujian. Selain itu, lupa juga dapat terjadi karena informasi tersebut kurang penting, informasi tersebut tidak menarik bagi otak, atau informasi (yang menurut otak atau pikiran) tidak berguna.


Seberapa perlukah merangkum dengan kata-kata sendiri ?

merangkum adalah salah satu teknik paling baik, karena memory itu termasuk gerakan, jadi ketika kita pernah menulis rangkuman, kemudian di sebuah ujian atau tes, ada pertanyaan yang jawabannya pernah kita tulis, maka akan lebih mudah mengingatnya. Merangkum kembali/ re-notes mengajak kita untuk memperkuat ide yang didapat dari belajar, efeknya kita bisa lebih cepat menggali informasi, mempertajam memori prosedural (memori gerak) dengan menuliskan materi (yang akan muncul sebagai jawaban), maka kita akan lebih mudah mencari informasi yang dibutuhkan ketika ujian, memudahkan kita dalam mencari subyek informasi secara mudah, karena kita menuliskannya dengan bahasa dan kode kita sendiri, sehingga menjadi semacam indeks sistem. Tapi, Kalau kita emang sudah mantapp (PD) dalam menghafal dan mengerti sejak dosen menjelaskan, teknik merangkum ini bisa ditinggalkan cukup dengan menghafal saja.


Apa lagi yang mesti diketahui agar cara belajar kita optimal?

Lakukan fun learning yaitu cara belajar yang kita sukai, jangan ikutin cara di atas kalo udah nemuin cara belajar yang disukai. Kemudian Semua teknik akan cocok atau berhasil sesuai dengan tipe cara belajar masing-masing orang kamsudnya kalo lu tipe visual, maka teknik membuat peta pikiran dan mewarnai menghighlite hal penting, serta merangkum akan berhasil, kalo tipe auditori, maka merekam suara sendiri dan mendengarkannya untuk dirangkum akan sangat cocok.